www.republikpers.id
Mempawah (22/10/2024 ) Polres Mempawah tengah melaksanakan Operasi Zebra Kapuas 2024, yang berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Oktober 2024. Kasat Lantas Polres Mempawah, Iptu Aditya Jaya Laksana Maulana, S.Tr.K., M.A.P., menjelaskan bahwa operasi ini menekankan pendekatan persuasif dan edukatif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang tertib berlalu lintas.
Operasi ini memiliki delapan prioritas penindakan, di antaranya berkendara di bawah umur, penggunaan ponsel saat berkendara, melawan arus, melebihi batas kecepatan, dan berkendara di bawah pengaruh alkohol. Selain itu, kendaraan overloading dan over dimension, penggunaan knalpot bising, serta tidak memakai helm SNI atau sabuk pengaman juga menjadi fokus utama, jelas Iptu Aditya.
Dalam sembilan hari pelaksanaan, Polres Mempawah telah mengeluarkan lebih dari 200 surat teguran dan sekitar 10 penilangan untuk pelanggaran fatal. Kami mengutamakan edukasi kepada masyarakat. Namun, jika ditemukan pelanggaran berulang, kami akan melakukan tindakan penegakan, tambahnya.
Polres Mempawah juga menggandeng sekolah-sekolah untuk sosialisasi terkait keselamatan lalu lintas. Selain itu, inovasi diterapkan di wilayah rawan banjir, seperti di Kecamatan Sungai Pinyuh, dengan pemasangan banner imbauan dan alat pengukur ketinggian air. "Kami sediakan kendaraan dinas untuk membantu warga yang terjebak banjir dan mogok di jalan," ujar Aditya.
Sepanjang jalur rawan kecelakaan, banner peringatan juga telah dipasang untuk mengingatkan pengendara agar selalu waspada dan memprioritaskan keselamatan. "Kami berharap masyarakat semakin sadar untuk tertib berlalu lintas, terutama di masa Operasi Zebra ini," tutupnya.
Dengan Operasi Zebra Kapuas 2024, Polres Mempawah berharap dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan, demi menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman bagi seluruh pengguna jalan.(*/
Laporan : Ramsyah
Social Header