Penanaman Jagung di Areal PTPN IV Regional 5 Kebun Ngabang Dukung Ketahanan Pangan

 Penanaman Jagung di Areal PTPN IV Regional 5 Kebun Ngabang Dukung Ketahanan Pangan

NGABANG www.republikpers.id( 5/5/25 )  Sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Landak, PTPN IV Regional 5 bersama Pemerintah Daerah dan Kepolisian Resort Landak melaksanakan kegiatan penanaman jagung di lahan demplot Afdeling IV Kebun Ngabang, Desa Amboyo Inti, Kecamatan Ngabang, pada Jumat (2/5).

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pemerintah Daerah, dan aparat penegak hukum dalam mendukung Program Nasional Ketahanan Pangan.

 Penanaman perdana dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Landak, Erani. Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho dan Pelaksana Harian Manager (Plh) Manager Kebun Ngabang, Yandi Olopan Saragih.

Dalam sambutannya, Kapolres Landak menyampaikan apresiasi atas dukungan pihak PTPN IV Regional 5 yang telah memberikan kesempatan bagi Polres Landak untuk turut berperan dalam program ketahanan pangan nasional, khususnya melalui budidaya tanaman jagung.

“PTPN tidak hanya fokus pada komoditas inti, tetapi juga aktif mendorong pengembangan komoditas pangan seperti jagung yang saat ini menjadi program pemerintah untuk ketahan pangan nasional,” kata Siswo.

Ia menyebut, saat ini Pemkab Landak dan Polres Landak mengelola areal total 40 ha, masing-masing 20 ha, mulai dari penyediaan bibit dan pemeliharaan tanaman hingga panen.

Kepolisian juga menyambut baik dukungan dari Pemerintah Daerah yang telah membantu mengawal program ini. 

Melalui pengembangan lahan jagung ini, pihaknya ingin mendorong peningkatan perekonomian masyarakat sekitar. 

Dengan keterlibatan kelompok tani lokal, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat tani,” tambahnya.

Pada kesempatan lain, Region Head Regional 5 PTPN IV, Sudarma Bhakti Lessan menyampaikan terimakasih kepada Polres Landak dan Pemda Landak yang memberikan kepercayaan kepada pihaknya sebagai lokasi program penanaman jagung.

Sinergi antara BUMN, Kepolisian dan Pemerintahan Daerah bisa terwujud dan menjadi pilot project untuk perusahaan sawit di sekitar untuk mengadopsi program ini, dengan tujuan petani jaya dan masyarakat sejahtera,” katanya.**/

Laporan : Ramsyah